Godaan memang sering datang saat ingin menuju sesuatu yang biasa disebut “tujuan”.......Bagi sebagian orang, mereka menganggap tujuan itu tidak ada. Yang ada hanyalah rangkaian proses seperti burung-burung mengepakkan sayap.
Burung mengepakkan sayap sering kita anggap terbang, padahal sejatinya terbang hanyalah rangkaian kepak-kepak sayap burung semata.
Seperti itulah fatamorgana terbang,
padahal hanya gerakan satu-persatu.
Dan godaan, hambatan, rintangan sering datang. ingin mematahkan salah satu di antara rangkaian usahaku agar tetap bisa mencintaimu.
Manakala kita semakin mahir mengenali cara dan apa saja seperti burung tahu apa saja yang menghambat terbang,
kita bisa dengan mudah pula mengenali cara terbang yang baik. Ada kalanya, burung harus mengikut arah angin.
Ada kalanya begitu berat melawan derasnya angin yang berhembus.
Bagi burung, bahkan termasuk diriku, hidup menjadi tidak mungkin bila tanpa ada angin berhembus.
Tak mungkin pula bila tanpa perjuangan menyiasati angin.
Dan untukmu sayang,
dalam malam-malammu bila kamu merinduku atas cinta yang kita
jaga,
kukirim catatan ini untukmu,,,
Ketika rindumu menyiksa jiwa....
Dan Ketika rasamu menyesak di dada......kau paham 'bahwa air mataku sedang berkata .........
“aku mencinta”
dan tanpa kata....... tanpa pengakuan cinta terasa sederhana
tapi begitu rumit bagi jiwa
terasa sangat syahdu bagi hati .
dari mataku yang berkaca.........
cinta akan jatuh menjabarkan kesabaran......
cinta akan mengalir menenggelamkan kesedihan .
cinta akan menggenang menimbun rasa pada kedalaman .
cinta akan mengendap saat diriku mulai terlelap .
dan dirimu akan tetap dalam pelukan cinta'
bahkan selamanya dalam cinta
aku punya keyakinan cintamu padaku
sebesar cintaku padamu.
Kutulis catatan dan ini sebagai pengingat betapa panjang jalan telah kita tempuh untuk menjaga cinta kita.
Maka disinilah aku sendiri sekarang menatap cakrawala.....malam kelam ku'...hari-hari sepiku,
dan selelu ku'titipkan sebaris doa yang penuh harapan.....
untuk hari esok.
Sayang, sesungguhnya aku tak pernah sendiri.....
tak mungkin sendiri.......
Begitupun kamu,
tak pernah sendiri,.........
tak mungkin sendiri.
Ketika aku atau kamu sendiri,
yang kedua adalah yang menjaga aku atau kamu.
Ketika kita berdua, yang ketiga adalah yang menjaga kita.....
Dan hanyalah dia'.........ALLAH semata......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Thank You Comments .............